Selasa, 21 April 2009

CINTAILAH DIRIMU

Cinta ! kata yang sangat penuh makna, mungkin itu yang selalu menerangi hati kita setiap hari dan selalu membuat hati semakin bertanya kenapa ada cinta. Ini pengalamanku tentang cinta, sebut saja aku romi.
Mungkin setiap hari dan setiap saat aku selalu mencintainya yaitu pacarku, tapi itu dulu sekarang sudah tidak lagi. Dulu aku selalu berkorban banyak untuk selalu berusaha mencintainya tanpa pernah berpikir tentang diriku sendiri, memang boleh kita mencintai seseorang tapi jangan lupa bahwa kita harus selalu mencintai diri kita sendiri, karena semua ini kita sendiri yang menjalani bukan dia, mungkin juga secara umum kita selalu berpikir tentang orang lain, apakah itu teman kita, saudara kita, keluarga kita atau yang lainnya, tapi kita seringkali lupa untuk memikirkan diri kita sendiri, sangat indah jiks kita selalu berpikir tentang orang lain dan mencintainya tapi lebih indah lagi jika kita bisa mencintai diri kita juga.
Aku dulu terlalu jauh memikirkan dirinya sehingga lupa akan keberadaanku sendiri, aku juga telah melupakan tubuh ini yang merupakan pemberian Tuhan dan aku tidak pernah merawatnya dan juga dengan jiwaku yang kosong tak pernah kutahu dan mau mendengar semua firmanNya, sekarang aku tahu jika tidak ada yang kucintai siapa yang kucintai kalau bukan diriku sendiri pada awalnya.
Setiap orang memang berbeda tetapi janganlah kita terlalu membeda-bedakan akan yang lain, karena Tuhan menciptakan kita dengan misi yang berbeda-beda, agar kita tahu berbagai banyak macam kehidupan di dunia ini dan semua ini pastilah mempunyai masalah tentang cinta yang berbeda, tetapi kebanyakan adalah cinta pada sesama, sedikit yang mencintai dirinya dengan sepenuh hati, karena kita selalu tak peduli dengan diri kita atau mungkin kita tak sadar bahwa diri kita ini pantas untuk dicintai oleh diri kita sendiri, karena bukan hanya orang lain yang bisa mencintai kita, mungkin kita terlalu berharap akan hal itu, semisal kita tidak makan dan menahan lapar, apakah orang lain harus tahu kita lapar walaupun ada makanan, yang sakit dan merasakan kita sendiri bukan orang lain dan ini menandakan kita masih kurang peduli pada diri kita, kebut-kebutan itu juga nggak sayang nyawa dan jelas nggak cinta diri sendiri.
Dan dalam hal kehidupan kita sering lupa akan kepentingan kita hidup atau cita-cita hidup, tujuan hidup, kita terkadang lupa berpikir karena sudah tertimpa masalah-masalah yang ada, ya itulah hidup, tapi jangan semua menjadi penghambat bagi kita, jangan kita lupakan diri kita, apa mau kita ?
Mungkin ada sebagian orang yang memiliki sifat seperti dokter yang selalu membantu orang sakit, tapi apakah dokter lupa akan kesehatannya sendiri ? tidak, dia akan selalu berusaha merawat dirinya dengan sepenuh hati karena dia mencintai dirinya dan peduli akan dirinya, dan dia berpikir jika dia sakit siapa yang akan membantu orang-orang yang sakit itu.
Mungkin itu yang harus kita contoh dalam hidup ini, karena semua itu berkaitan dan saling berhubungan, dengan mencintai diri kita sendiri secara tidak langsung kita mencintai orang lain, maka dari itu kita haruslah mencintai diri kita karena itu sangatlah indah dan berguna bagi kita dan orang lain

Tidak ada komentar: